Makanan Terenak di Jepang

Inilah daftar 6 hidangan teratas yang perlu Anda coba saat bepergian di Jepang. Sushi sudah jelas, tetapi ada begitu banyak hidangan lezat lainnya yang perlu Anda cicipi saat berada di sini. 

Bagian terbaiknya adalah bahwa setiap hidangan, lebih sering daripada tidak, memiliki twist regional sendiri. Yang berarti bahwa sekali Anda menemukan hidangan yang Anda sukai, Anda dapat mencobanya di wilayah yang berbeda untuk merasakan kelezatan pada apa yang Anda cicipi awalnya.

1. Gyoza

Gyozas berasal dari Cina (disebut Jiaozi dalam bahasa Cina) dan sekarang sangat populer di Jepang. Mereka diakui sebagai makanan pokok di rumah-rumah Jepang. Gyozas juga disebut potsticker. Mereka biasanya dibuat dengan daun bawang, bawang putih Cina dan daging babi cincang. Mereka bisa digoreng (yakigyoza 焼 き 餃子), direbus (suigyoza 水 餃子) atau digoreng (agegyoza 揚 げ 餃子), apa pun itu, mereka lezat!

2. Sushi

Sushi biasanya ikan mentah di atas nasi cuka, tetapi ada banyak variasi, seperti jenis cuka yang digunakan merah atau putih. Anda dapat memiliki tempat-tempat kelas bawah yang menyajikan "kaitenzushi" (sushi sabuk konveyor), bar sushi berdiri, atau bar sushi eksklusif kelas atas. Sushi jelas merupakan hidangan yang harus dicoba di Jepang dan mungkin yang pertama muncul di benak orang ketika memikirkan masakan Jepang.

3. Ramen

Meskipun awalnya merupakan hidangan Cina, hidangan itu diperkenalkan ke Jepang dan menjadi makanan pokok Jepang. Ketika Jepang membuka kembali pelabuhannya pada tahun 1859, restoran Cina mulai didirikan di kota-kota pelabuhan. Ketika orang-orang Jepang terbiasa dengan hidangan itu, mereka mulai menampungnya di langit-langit lokal. Perbedaan antara ramen Cina dan Jepang adalah sup. Di Jepang, bahan ini dibuat dari lima hingga empat puluh bahan!
Ramen sendiri adalah hidangan mie yang biasanya dibuat dengan rebung, telur, chashuu (babi), rumput laut dan lokio.

4. Okonomiyaki

Okonomiyaki jelas merupakan makanan pokok Jepang dan para pelancong sangat suka mencobanya. Jika Anda belum pernah memilikinya, orang Jepang cenderung kesulitan menjelaskan apa itu; mereka menyebutnya "pizza Jepang". Tapi itu lebih merupakan campuran antara pancake dan telur dadar, diisi dengan semua bahan yang Anda suka. Karenanya nama お 好 み 焼 き "Okonomiyaki": masak apa yang Anda suka.

5. Tempura

Tempura (天 ぷ ら / 天 麩 羅) adalah hidangan tradisional Jepang yang terbuat dari bahan-bahan seperti sayuran dan makanan laut yang tercakup dalam adonan dan kemudian digoreng.
Tempura sebenarnya dibawa dari Portugal pada akhir abad ke-16, ketika para misionaris dan pedagang Portugis yang tinggal di Nagasaki, sebuah kota di bagian selatan Jepang, mencoba membuat keributan. Metode menggunakan adonan dan bahan penggorengan dipopulerkan pertama kali di Nagasaki, dan kemudian Edo (disebut Tokyo hari ini). Terutama di Edo, itu menjadi sangat umum karena makanan laut yang melimpah di Teluk Tokyo. Arus utama tempura saat ini didasarkan pada gaya Tokyo (gaya Edo), yang ditemukan di toko makanan jalanan di dekat pasar ikan. Edo juga merupakan tempat yang menciptakan saus untuk tempura.

6. Soba

Soba dibuat dengan tepung soba dan merupakan alternatif yang sangat sehat untuk tepung gandum. Restoran Soba menawarkan berbagai jenis mie soba, dari 50% hingga 100% tepung soba.
Tepung soba sehat karena merupakan sumber nutrisi yang baik, seperti tiamin, zat besi, serat, protein, dan mangan. Dapat disajikan panas atau dingin dengan "dashi" (kaldu ikan).

7. Yakitori

Yakitori 焼 き 鳥 (ayam tusuk panggang) adalah yang harus dicoba dalam hal masakan Jepang. Biasanya disajikan di restoran kecil, Anda memesan berbagai jenis tusuk sate yang dapat Anda bagikan dengan teman-teman Anda. Dalam suasana yang bersahabat, berbagi beberapa tawa dengan tetangga Anda, dan minum bir, yakitori biasanya merupakan pengalaman yang menyenangkan.